SINDIKAT PENULIS
Silakan login dahulu, biar lebih asyik.
Kalau belum bisa login, silakan daftar dahulu.
Setelah itu, selamat bersenang-senang...
SINDIKAT PENULIS
Silakan login dahulu, biar lebih asyik.
Kalau belum bisa login, silakan daftar dahulu.
Setelah itu, selamat bersenang-senang...
SINDIKAT PENULIS
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.


Kami adalah penulis, dan kami tidak butuh persetujuan dari siapa pun!
 
IndeksLatest imagesPencarianPendaftaranLogin
"Jika ada buku yang benar-benar ingin kamu baca, tapi buku tersebut belum ditulis, maka kamu yang harus menuliskannya." ~ Toni Morrison

 

 Sinetron Stripping Terpopuler itu Berjudul “ KORUPSI”

Go down 
2 posters
PengirimMessage
Alosholeh
Pendatang Baru
Pendatang Baru



Jumlah posting : 1
Points : 3
Reputation : 0
Join date : 04.03.12
Age : 32
Lokasi : Surabaya

Sinetron Stripping Terpopuler itu Berjudul “ KORUPSI” Empty
PostSubyek: Sinetron Stripping Terpopuler itu Berjudul “ KORUPSI”   Sinetron Stripping Terpopuler itu Berjudul “ KORUPSI” EmptySun 4 Mar 2012 - 9:30

Korupsi, Sepenggal Kata yang begitu mudah dan gampang untuk diucapkan namun begitu sulit untuk mengatasinya. Benar, Realita bangsa kita, Bangsa Indonesia yang telah diwarnai dan dibumbui oleh korupsi ini bak sebuah Sinetron Stripping yang tiada henti, bangsa ini telah terbelenggu dengan budaya korupsi. Budaya yang seharusnya tidak terjadi ini malah mewabah dengan cepat kedalam budaya indonesia. Karakter kebudayaan indonesia ini telah hilang dengan cepat akibat datangnya budaya ini yang elah mewabah mulai dulu.
Salah satu isu yang paling krusial untuk dipecahkan oleh bangsa dan pemerintah Indonesia adalah masalah korupsi. Hal ini disebabkan semakin lama tindak pidana korupsi di Indonesia semakin sulit untuk diatasi. Maraknya korupsi di Indonesia disinyalir terjadi di semua bidang dan sektor pembangunan. Apalagi setelah ditetapkannya pelaksanaan otonomi daerah, berdasarkan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah yang diperbaharui dengan Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004, disinyalir korupsi terjadi bukan hanya pada tingkat pusat tetapi juga pada tingkat daerah dan bahkan menembus ke tingkat pemerintahan yang paling kecil di daerah.
Korupsi ini memang mewabah, bukti contoh telah nyata mewarnai bangsa indonesia dengan permainan sandiwaranya, mulai dari korupsi tingkat bawah sampai tingkat atas. Sampai-sampai tidak menghiraukan bahwa uang siapa yang mereka pakai. Lalu bagaimana budaya ini bisa menyebar layaknya Sinetron Striping? Korupsi ini tiada henti untuk selalu bermain dengan perannya. Seperti telah menjadi kewajiban para koruptor untuk melakukan perkara haram tersebut.
Mereka para koruptor terlalu lama menjadi pemerannya seperti layaknya tiada bersalah bahwa dari mana uanga yang mereka dapat, korupsi ini sudah mengakar layaknya pohon beringin. Gadrida Rosdiana Djukana (2007) menyatakan bahwa tindakan korupsi ini telah mengakibatkan angka kemiskinan. Menurut hemat saya, penyebab daripada terjadinya korupsi ini adalah tidak menghiraukan profesionalisme dan kejujuran. Hal ini disebabkan karena semua perkara dapat terselesikan denganyang namanya uang.
Diantaranya lagi menyatakan bahwa korupsi ini terjadi karena merupakan peninggalan dai pemerintah kolonial belanda, gaji yang rendah, pengetahuan yang kurang dalam bidangnya. Intinya adalah bahwasannya terjadinya korupsi adalah karena ada kesempatan dan niat untuk melakukan perbuatan tersebut sehingga budaya ini merajalela dan mewabahi bangsa ini bak Sinetron Stripping yang tiada hentinya.
Lantas, bagaimana sikap kita yang peduli terhadap negara kita yang telah terwabahi dengan budaya korupsi? Tentunya dengan sikap kita yang sadar, kita harus berusaha untuk memberantas budaya ini, paling tidak kita ini mengurangi walaupun mayoritas banyak orang mengatakan bahwa indonesia ini tidak akan mampu bersih total dengan yang namanya korupsi.
Pada akhirnya, pemberantasan korupsi ini memang harus dilakukan, apalagi fakta membuktikan bahwa korupsi di berbagai segmen dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa serta bernegara di indonesia. Sampai saat ini masih terjadi dan menjadi-jadi. Pemberantasan ini tidak akan optimal jika hanya dilakukan pemerintah dan lembaga formal lainnya tanpa mengikutsertakan rakyat yang notabene adalah korban dari keganasan korupsi yang Cuma dilakukan segelintir orang.
Muhaimin Iskandar, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Mengatakan bahwa "Penanggulangan korupsi ini tidak dapat dilakukan dengan langkah-langkah biasa saja tapi butuh langkah-langkah diluar norma yang biasa. Artinya butuh terobosan,".
Lanjutnya bahwasannya pemerintah ini harus benar-benar menanggulangi korupsi ini dengan mengikutsertakan semua elemen rakyat guna untuk menjadikan negara ini menjadi negara yang bersih dari budaya korupsi serta memberantas dan memberhentikan sinetron stipping yang terpopuler yang berjudul “ KORUPSI” ini.
Kembali Ke Atas Go down
http://www.mspasput.blogspot.com
de_wind
Penulis Sejati
Penulis Sejati
de_wind


Jumlah posting : 3494
Points : 3669
Reputation : 52
Join date : 29.03.11
Age : 38
Lokasi : Bekasi

Sinetron Stripping Terpopuler itu Berjudul “ KORUPSI” Empty
PostSubyek: Re: Sinetron Stripping Terpopuler itu Berjudul “ KORUPSI”   Sinetron Stripping Terpopuler itu Berjudul “ KORUPSI” EmptyMon 12 Mar 2012 - 4:56

waaaauuuw setujjjjuuuuuu bgt.......
korupsi emg pnyakit paling berbahaya sdunia...
mengakibatkan kelaparan, kemiskinan jiwa dan raga, penyedotan kepercayaan... marah


btw ini dmuat dmna bg? klo pamer karya, tmpany mejengin karya yg udh di published lho...FYI aja, sih...hehe...
Kembali Ke Atas Go down
 
Sinetron Stripping Terpopuler itu Berjudul “ KORUPSI”
Kembali Ke Atas 
Halaman 1 dari 1
 Similar topics
-
» Cerpen Berjudul "MIMPI"
» Cerpen berjudul Parallel

Permissions in this forum:Anda tidak dapat menjawab topik
SINDIKAT PENULIS :: Arena Bebas :: Pamer Karya-
Navigasi: